Dilansir dari Big Alpha, belum lama ini majalah Fortune merilis daftar 10 perusahaan terbesar di Indonesia berdasarkan jumlah pendapatannya. Untuk masuk ke dalam deretan perusahaan terbesar tahun ini, perusahaan paling tidak harus punya pendapatan sebesar Rp8.41 triliun. Kira-kira, perusahaan apa saja yang berhasil masuk dalam daftar tersebut? Simak rinciannya dalam artikel ini!

an image

 

10 Perusahaan Terbesar di Indonesia

Menariknya, perusahaan yang masuk ke dalam daftar ini mayoritas diduduki oleh perusahaan BUMN. Meskipun demikian, perusahaan besar milik swasta seperti Gudang Garam dan Indofood pun banyak yang berhasil “mengamankan kursi” sebagai daftar 10 perusahaan terbesar di Indonesia.

 

1. Pertamina

Terkenal bergerak di bidang migas, PT Pertamina (Persero) adalah sebuah BUMN yang bertugas mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia. Pertamina sendiri merupakan akronim dari Perusahaan Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Negara.

Baca Juga:
Perbedaan Customer, Consumer, dan Client
Inilah Jobdesk Supervisor yang Perlu Anda Ketahui
Surplus vs Defisit Bagi Perekonomian
6 Faktor Pengaruh Tingkat Konsumsi Masyarakat

 

Oleh pemerintah Indonesia, perusahaan yang sebelumnya dinamakan PN Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Nasional ini didirikan pada 5 Oktober 1957. Hingga kini, Pertamina telah mengoperasikan 7 kilang minyak dengan kapasitas total 1.051,7 MBSD, pabrik petrokimia dengan kapasitas total 1.507.950 ton per tahun, dan pabrik LPG dengan kapasitas total 102,3 juta ton per tahun.

 

Di tahun, ini Pertamina resmi menyandang posisi pertama dalam daftar perusahaan terbesar di Indonesia dengan pendapatan sebesar Rp820,65 triliun.

Baca Juga:
Perusahaan rintisan tawarkan bantuan laporan pajak
Bantu Pemerintah, Startup Ini Tawarkan Jasa Penghitungan Pajak
Platform Konsultanku Optimistis Dorong Penerimaan
Mau tau cara menghemat pajak bisnis kamu?

 

2. PLN

Sama-sama bergerak di bidang energi, PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN adalah sebuah perusahaan BUMN yang bergerak di bidang penyediaan energi listrik. Pada dasarnya, PLN lah yang “mengurus” semua aspek dan kebutuhan kelistrikan di Indonesia.

 

Perusahaan yang berdiri sejak tahun 1965 ini berhasil menduduki posisi kedua deretan perusahaan terbesar dengan pendapatan yang meraih angka Rp368,17 triliun.

 

3. ASTRA International

Siapa tak kenal Astra? Yup, perusahaan multinasional nan prestisius yang bergerak di berbagai bidang ini sukses menduduki peringkat ketiga jejeran perusahaan terbesar di Indonesia. Didirikan pada 20 Februari 1957, kini bisnis Astra telah merambah ke bidang perdagangan, industri, pertambangan, transportasi, konstruksi, dan lain sebagainya.

 

Fortune IDN pun memasukkan Astra dalam daftar 10 perusahaan terbesar tahun ini dengan pendapatan yang mencapai angka Rp233,48 triliun.

 

4. BRI

Ya, BRI— bank BUMN yang satu ini— tak ketinggalan masuk ke dalam jajaran 10 perusahaan besar di Indonesia. Bank Rakyat Indonesia atau yang sering disingkat sebagai BRI merupakan salah satu bank milik pemerintah yang berdiri sejak tahun 1895.

 

Bank negara berslogan “Melayani dengan Setulus Hati” ini berhasil menduduki peringkat 4 sebagai perusahaan terbesar di Indonesia melalui capaian angka pendapatan sebesar Rp191,72 triliun.

 

5. Telkom Indonesia

PT Telkom Indonesia Tbk— biasa disebut sebagai Telkom Indonesia atau Telkom adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang informasi dan komunikasi serta penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi di Indonesia.

 

Perusahaan yang beken dengan produk “Telkomsel” ini berhasil meraih pendapatan sebesar Rp143,21 triliun dan mengambil posisi kelima dalam jejeran perusahaan besar yang beroperasi di Indonesia.

 

6. Bank Mandiri

Bank Mandiri adalah sebuah bank yang terbentuk dari penggabungan empat bank milik pemerintah, yakni Bank Bumi Daya (BBD), Bank Dagang Negara (BDN), Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim), dan Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo).

 

Bank yang berdiri pada tanggal 2 Oktober 1998 ini merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia dalam hal aset, pinjaman, dan deposit. Bank Mandiri didirikan sebagai bagian dari program restrukturisasi perbankan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia.

 

Menurut daftar perusahaan terbesar versi Fortune IDN, Bank Mandiri masuk ke dalam peringkat keenam dengan pendapatan di angka Rp141,63 triliun.

 

7. Gudang Garam

Perusahaan rokok Gudang Garam adalah salah satu industri rokok terkemuka di tanah air yang telah berdiri sejak tahun 1958 di kota Kediri, Jawa Timur. Hingga kini, Gudang Garam sudah terkenal luas sebagai penghasil rokok kretek berkualitas tinggi, baik di dalam negeri maupun mancanegara.

 

Gudang Garam menduduki posisi ketujuh dalam jajaran perusahaan terbesar versi Fortune IDN dengan pendapatan sebesar Rp124,88 triliun.

 

8. Indofood

Peringkat kedelapan diduduki oleh perusahaan terkemuka yang bergerak di bidang makanan dan terkenal dengan produk mie instannya yang jadi “selera orang Indonesia”. Yup, siapa lagi kalau bukan Indofood!

 

PT Indofood Sukses Makmur Tbk atau Indofood merupakan produsen berbagai jenis makanan dan minuman yang bermarkas di Jakarta, Indonesia. Perusahaan yang didirikan pada 1990 dengan nama PT Panganjaya Intikusuma ini berhasil meraih pendapatan sebesar Rp99,34 triliun.

 

9. Sampoerna

Selain Gudang Garam, Sampoerna— perusahaan rokok dan tembakau milik Philip Morris International ini— turut meramaikan jajaran top 10 perusahaan besar di Indonesia lewat pendapatannya yang meraih angka Rp98,87 triliun.

 

Berkat capaian tersebut, merek rokok kretek yang menggarap produk Sampoerna A, Sampoerna Kretek, Sampoerna U, serta “Raja Kretek” Dji Sam Soe ini pun sukses mengamankan posisinya di peringkat kesembilan.

 

10. MIND ID (Mining Industry Indonesia)

Pada peringkat sepuluh— sekaligus jadi penutup dalam pembahasan 10 perusahaan terbesar versi Fortune IDN— terdapat perusahaan MIND ID yang merupakan akronim dari Mining Industry Indonesia.

 

MIND ID sendiri adalah BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia yang beranggotakan PT ANTAM Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero), dan PT Timah Tbk. Perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan ini memiliki pendapatan sebesar Rp93,75 triliun.

 

Kesimpulan

Demikian pembahasan, profil singkat, serta jumlah pendapatan dari sepuluh perusahaan terbesar di Indonesia versi Fortune IDN. Baik itu perusahaan BUMN maupun BUMS, kesepuluh company tersebut pasti memiliki citra serta kinerja yang baik sehingga mampu untuk terus berkembang dan dipercayai konsumen.

 

Kepercayaan terhadap sebuah perusahaan tercipta dari berbagai aspek, salah satunya adalah memiliki track record laporan keuangan yang kredibel, reliabel, dan bersih dari segala bentuk fraud. Tambah lagi, jika perusahaan tersebut merupakan sebuah badan usaha yang taat dan tidak pernah mangkir dari pembayaran pajak.

 

Oleh karena itu, untuk menjaga citra dan nama baik, penting bagi perusahaan untuk senantiasa mempercayakan urusan akuntansi, pajak, audit, dan laporan keuangan di tangan yang tepat. Jangan sampai menyesal di kemudian hari karena tidak berhati-hati dalam mempercayakan urusan krusial perusahaan di tangan yang tak tepat.

 

 

< All Blog

Butuh bantuan?

Berbagai Jasa Profesional Pajak, Akuntansi, Audit, dan Keuangan dari Ahli yang Berpengalaman di Konsultanku.

Lihat Solusi