Jenjang Karir Akuntan di KAP dan Faktor Penentu Gajinya

Jenjang karir akuntan di Kantor Akuntan Publik (KAP) bisa dibilang cukup menjanjikan. Terlebih, sekarang sudah terdapat banyak Kantor Akuntan Publik di Indonesia yang dapat menjadi tempat pilihan untuk berkarir. Untuk merencanakan masa depan karir, Anda bisa terlebih dahulu mengetahui jenjang karier akuntan publik dan kisaran gajinya. Berikut, Konsultanku telah merangkum informasi tersebut melalui artikel di bawah ini.

an image

Jenjang Karir Akuntan di KAP dan Kisaran Gajinya

Jenjang karir akuntan publik umumnya hampir sama. Namun, setiap KAP terkadang memiliki pernamaan tersendiri untuk suatu posisi. Gaji yang diberikan tentunya berbeda-beda. Hal ini sejalan dengan perbedaan tugas dan tanggung jawab yang dibebankan pada setiap jenjang karir. Di bawah ini adalah rincian jenjang karir akuntan beserta kisaran gajinya.

 

1. Intern dan Trainee

Seperti berkarir di bidang lain, KAP juga membuka peluang karir untuk seorang intern dan trainee. Ini merupakan posisi awal yang bagus untuk mahasiswa atau fresh graduate yang ingin meniti karir sebagai akuntan. Dengan menduduki posisi ini, Anda bisa memperoleh gaji dalam rentang Rp3.000.000,00 hingga Rp5.000.000,00 per bulan.

 

Baca Juga:
14 Soft dan Hard Skill yang Wajib Dimiliki Akuntan
Apa Saja Jobdesk Staff Accounting and Tax?
Tips Meningkatkan Produktivitas Karyawan ala HR!
15 Jenis Profesi Akuntansi dan Perannya untuk Perusahaan

Yang perlu digarisbawahi, trainee dan intern memiliki perbedaan pada lingkup kerja. Posisi intern umumnya memiliki pekerjaannya yang cenderung lebih ringan karena diisi oleh mahasiswa. Sementara trainee memiliki job desc yang sudah lebih terfokus. Seorang trainee juga memiliki hak dan kewajiban seperti seorang karyawan, tetapi belum resmi menjadi karyawan dari perusahaan tersebut. Biasanya, posisi ini hanya berlangsung selama 3 bulan.


 

2. Junior Associate

Junior associate merupakan posisi paling awal dalam jenjang karir akuntansi. Posisi ini biasanya diisi oleh fresh graduate. Orang-orang yang lolos dari trainee juga berkesempatan untuk menapaki jenjang ini. Biasanya, orang akan menempati jenjang ini selama 2 hingga 3 tahun.

 

Baca Juga:
Tips Meningkatkan Produktivitas Karyawan ala HR!
Akuntan Publik: Jobdesc hingga Persyaratannya!
14 Soft dan Hard Skill yang Wajib Dimiliki Akuntan
Apa Saja Jobdesk Staff Accounting and Tax?

Pada jenjang junior associate, Anda akan memiliki pekerjaan yang lebih rinci dibanding jenjang sebelumnya. Pada jenjang ini pula, Anda akan sering bertatap muka dengan klien dari berbagai perusahaan. Namun jika menduduki posisi ini, Anda bisa memperoleh gaji dalam range Rp6.000.000 - Rp8.000.000 per bulannya.

 

3. Senior Associate

Jenjang karir akuntansi ini biasanya akan diberikan kepada junior associate yang memiliki kualitas dan skill yang mumpuni setelah 2-3 tahun. Dalam posisi ini, pekerjaan yang dilakukan tentu semakin mendetail dan semakin sering berkomunikasi dengan manager. Anda bisa berada di posisi ini selama 2 hingga 3 tahun dengan kisaran gaji sebesar Rp10.000.000 - Rp20.000.000 per bulan.

 

4. Manager

Manager merupakan salah satu posisi tinggi di KAP dengan range gaji berkisar antara Rp20.000.000 - Rp50.000.000 per bulan. Tugas utama Anda adalah memastikan seluruh kerja sama dengan klien terlaksana dengan baik. Anda juga bertanggung jawab untuk menjalin hubungan baik dengan klien.

 

Pada umumnya, Anda bisa menempati jenjang karir manager selama 3 hingga 4 tahun. Setelah berada pada posisi manager, Anda bisa naik kemudian naik ke posisi selanjutnya, seperti senior manager hingga managing director sebelum menuju posisi tertinggi pada jenjang karir akuntan publik.

 

5. Partner

Jenjang karir akuntansi tertinggi pada KAP adalah partner. Bisa dibilang, partner adalah unsur pimpinan dalam Kantor Akuntan Publik. Pada posisi ini, Anda akan bertanggung jawab terhadap segala keputusan perusahaan. Tak heran, gaji seorang partner bisa mencapai unlimited. Besaran gaji ini tergantung pada seberapa sukses kantor dalam mendatangkan klien baru, mempertahankan klien lama, dan mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

 

Mencapai posisi partner tentunya tidak mudah. Selain memiliki pengalaman yang mumpuni, Anda biasanya bisa mendapatkan posisi ini setelah berkarir lebih dari 15 tahun di KAP. Sebagai jenjang tertinggi, Anda akan menjabat sebagai partner hingga akhir karir di Kantor Akuntan Publik.


6 Faktor Penentu Gaji Staff Accounting

Seperti yang sudah disebutkan, posisi yang dimiliki akan menentukan besaran pendapatan yang diperoleh. Namun, posisi yang sama pada setiap KAP bisa saja menimbulkan perbedaan gaji. Pasalnya, ada beberapa faktor lain yang menentukan besaran gaji seorang staf akuntansi. Berikut adalah di antaranya.

 

1. Besar Kecilnya Perusahaan

Besar atau kecilnya perusahaan tempat Anda akan melamar kerja tentu akan berpengaruh pada besaran gaji yang bersedia mereka keluarkan. Secara umum, semakin besar perusahaan, maka semakin besar pula kisaran gaji yang dikeluarkan. Suatu perusahaan bisa disebut besar bisa dari bermacam-macam indikator, misalnya:

  1. Jumlah karyawan

  2. Jenis atau aktivitas bisnis (contoh: perusahaan manufaktur atau pabrik dikatakan lebih besar daripada perusahaan distributor dan jasa)

  3. Laba perusahaan

 

2. Lokasi Perusahaan

Selain besar kecilnya perusahaan, UMK dan UMR juga menjadi salah satu faktor penentu besaran gaji staf akuntansi. Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, range gaji perusahaan di kota besar umumnya lebih dari perusahaan yang berada di kota kecil. Oleh karena itu, perhatikan juga lokasi perusahaan sebelum Anda melamar pekerjaan.

 

3. Status Perusahaan

Banyak orang mungkin mengatakan berkarir di BUMN jauh lebih baik karena jaminan dan gaji yang besar. Namun jangan salah, bekerja di perusahaan swasta juga bisa mendatangkan gaji yang fantastis. Apalagi jika Anda bisa mempelajari banyak hal dan berkembang dengan baik. Namun jika Anda ingin mendapatkan gaji yang setara dengan BUMN, pilihlah perusahaan besar yang bisa memberikan gaji besar dan fasilitas yang cukup.

 

4. Pengalaman Kerja di Bidang yang Sama

Memiliki pengalaman kerja di bidang akuntansi merupakan salah satu nilai plus yang bisa mendongkrak gaji Anda. Pasalnya jika Anda memiliki minimal pengalaman satu tahun di bidang yang sama, Anda akan lebih unggul daripada pelamar kerja lainnya. Namun, jika belum mempunyai pengalaman kerja, Anda tidak perlu berkecil hati. Anda bisa menambah nilai plus dengan mempersiapkan tes wawancara sebaik-baiknya.


 

5. Sertifikat Pendukung yang Dimiliki

Memiliki sertifikat yang berhubungan dengan posisi yang dilamar ternyata memiliki keuntungan tersendiri, lho! Sebab, sertifikat yang menunjukkan keahlian bisa menjadi poin plus Anda dan dapat mempermudah Anda dalam tawar-menawar gaji per bulannya. Namun, pastikan juga sertifikat keahlian atau pendidikan yang Anda miliki berasal dari lembaga yang kompeten.

 

6. Softskill yang Dimiliki

Untuk mendapat gaji yang sesuai harapan, Anda juga bisa memperkuat skill yang sekiranya dibutuhkan. Sebagai staf akuntansi, Anda setidaknya harus bisa mengoperasikan microsoft excel dengan baik. Meski sistem perusahaan sekarang ini sudah banyak menggunakan sistem manajemen atau sistem ERP yang canggih, tetapi skill ini bisa saja berguna jika Anda diminta untuk mengolah laporan dengan excel.


Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa ada 5 jenjang karir akuntan yang bisa Anda tempuh di KAP. Sebagai pekerjaan yang menjanjikan, setiap jenjang tentunya menawarkan besaran gaji yang berbeda dengan kisaran yang lumayan. Namun untuk mendapatkan gaji yang diharapkan, Anda perlu memperhatikan 6 faktor penentu. Dengan faktor-faktor tersebut, Anda diharapkan bisa mempertimbangkan hal-hal tertentu guna meningkatkan value diri dan memperbesar kesempatan untuk memperoleh gaji yang besar.


 

 

< All Blog

Butuh bantuan?

Berbagai Jasa Profesional Pajak, Akuntansi, Audit, dan Keuangan dari Ahli yang Berpengalaman di Konsultanku.

Lihat Solusi