Business Intelligence dan Implementasinya dalam Perusahaan

Di era yang serba digital ini, permasalahan bisnis modern tentu memerlukan solusi yang modern pula, salah satunya dalam hal kurangnya keakuratan informasi yang dibutuhkan bisnis. Untuk mengatasinya, kini telah hadir profesi business intelligence yang memungkinkan perusahaan untuk menganalisis data bisnis dengan tepat guna menghasilkan informasi strategis untuk membantu perusahaan membuat keputusan yang tepat. Dalam artikel ini, Konsultanku akan membahas lebih lanjut tentang definisi, manfaat, dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang business intelligence yang kompeten.

an image

 

Apa yang Dimaksud Business Intelligence?

Dalam menjalankan kegiatan bisnisnya, setiap perusahaan wajib memantau dan mengukur kinerja operasionalnya. Salah satu cara yang dapat ditempuh perusahaan untuk membantu mengukur kinerja perusahaan adalah melalui business intelligence. Lantas, apa yang dimaksud dengan business intelligence itu sendiri? Sebelum menjelaskan lebih lanjut, mari pahami esensi dari business intelligence terlebih dahulu.

 

Pengertian Business Intelligence Secara Umum

Istilah BI atau business intelligence sendiri merujuk pada pekerjaan yang bertujuan untuk mengolah dan menganalisis data yang berkaitan dengan bisnis. Hal ini sangat berguna dalam membantu perusahaan untuk mengambil keputusan yang tepat.

Baca Juga:
14 Soft dan Hard Skill yang Wajib Dimiliki Akuntan
Apa Saja Jobdesk Staff Accounting and Tax?
Tips Meningkatkan Produktivitas Karyawan ala HR!
15 Jenis Profesi Akuntansi dan Perannya untuk Perusahaan

 

Data diproses menggunakan bahasa pemrograman khusus seperti SQL dan R. Hasil akhir dari pemrosesan data biasanya berbentuk dashboard, tabel, laporan, atau grafik. Data yang sudah diproses bisa memberikan informasi tentang kebutuhan industri, gambaran keuntungan, strategi pemasaran yang tepat, dan pengambilan keputusan lainnya.

 

Pengertian Business Intelligence Menurut Ahli

Untuk lebih memudahkan pemahaman Anda tentang konsep dan esensi dari business intelligence, ada baiknya jika Anda mengetahui pandangan para ahli mengenai business intelligence itu sendiri.

Baca Juga:
Tips Meningkatkan Produktivitas Karyawan ala HR!
Akuntan Publik: Jobdesc hingga Persyaratannya!
14 Soft dan Hard Skill yang Wajib Dimiliki Akuntan
Apa Saja Jobdesk Staff Accounting and Tax?

 

Robert Half mengatakan bahwa business intelligence adalah peran yang bertujuan untuk menganalisa data dalam bisnis sehingga data tersebut dapat digunakan sebagai referensi oleh perusahaan dalam bekerja sama dengan staf lainnya.

 

Di sisi lain, Vercellis mendefinisikan business intelligence sebagai serangkaian model matematika dan metodologi analisis yang mengeksploitasi data untuk proses pengambilan informasi dan keputusan yang kompleks.

 

Sementara itu, menurut Howard Dresner, business intelligence adalah sebuah konsep dan metode yang berperan dalam meningkatkan cara pengambilan keputusan melalui sistem yang membantu pemerolehan fakta bisnis yang ada.

 

Tanggung Jawab dan Skill yang Dibutuhkan Business Intelligence

Untuk menjadi seorang business intelligence yang kompeten tentu tidak mudah. Sebab, profesi business intelligence sendiri memiliki tanggung jawab yang besar serta membutuhkan sejumlah skill yang mumpuni. Untuk lebih detailnya, berikut adalah tanggung jawab dan skill yang dibutuhkan business intelligence.

 

Tanggung Jawab Seorang Business Intelligence

Business intelligence umumnya dipandang sebagai sebuah profesi. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa istilah business intelligence merujuk seluruh rangkaian prosesnya. Meskipun demikian, jika ditarik ‘benang merah’ antara kedua pandangan tersebut, dapat disimpulkan bahwa keduanya memiliki kesamaan dalam segi tugas dan tujuannya dalam sebuah perusahaan.


 

Tugas atau tanggung jawab utama yang diemban oleh seorang business intelligence adalah mengumpulkan, membaca, dan menafsirkan data yang dapat digunakan untuk melihat tren dan perbandingan dengan kompetitor dalam sebuah industri.

 

Hard Skill dan Soft Skill yang Dibutuhkan Business Intelligence

Jika Anda memiliki ketertarikan untuk menjalani karir di bidang ini, tentu Anda perlu menguasai sejumlah hard skill dan soft skill yang sangat dibutuhkan seorang business intelligence dalam mengeksekusi pekerjaanya.

 

Microsoft Excel

Excel adalah aplikasi Microsoft yang digunakan untuk pengolahan data dan juga menyediakan opsi visualisasi data. Sebagai aplikasi paling dasar, Excel harus dikuasai sebelum mempelajari tools lainnya.

 

SQL

Pekerjaan sebagai business intelligence berkaitan erat dengan data. Selain Excel, Anda memerlukan SQL untuk mengolah data di level yang lebih tinggi. SQL memungkinkan manipulasi data seperti CRUD.

 

Analisis

Kemampuan analisis adalah soft skill penting yang harus dimiliki oleh seorang business intelligence. Seorang analis yang baik dapat berpikir kritis, dan hal ini sangat dibutuhkan untuk menganalisis data perusahaan.

 

Kemampuan Komunikasi

Seorang business intelligence juga dituntut untuk dapat mengkomunikasikan hasil analisis dengan pihak terkait. Oleh karena itu, kemampuan komunikasi sangat penting untuk dimiliki agar hasil analisis dapat dipahami dengan baik oleh pihak-pihak yang terkait.


 

Manfaat Business Intelligence untuk Perusahaan

Berikut adalah beberapa manfaat business intelligence yang dapat diperoleh oleh sebuah perusahaan:

  1. Membaca dan menafsirkan data untuk membantu dalam pengambilan keputusan perusahaan

  2. Menyediakan proyeksi yang terencana untuk jangka panjang

  3. Memilih metode pemasaran yang sesuai dengan kebutuhan bisnis perusahaan

  4. Menganalisis hambatan, keuntungan, dan solusi yang akan terjadi

  5. Membantu perusahaan dalam menentukan perencanaan biaya yang lebih baik

  6. Memudahkan pihak manajemen dalam memahami kebutuhan pasar dan memperhitungkan dari segi bisnis

  7. Mengevaluasi data tren pasar secara real-time

  8. Menentukan target atau KPI (Key Performance Indicator atau Indikator Kinerja Utama) yang sesuai dengan data yang ada.

 

Penerapan Business Intelligence yang Baik

Dalam perusahaan, business intelligence adalah suatu proses yang dilakukan oleh divisi khusus untuk menentukan kebijakan dan teknik bisnis yang efektif. Contohnya, saat momen bulan Ramadhan, BI dapat mengumpulkan informasi pasar dan mengolahnya menjadi data yang dibutuhkan oleh perusahaan dari segi bisnis.

 

Dalam momen tersebut, tim business intelligence dapat memberikan saran mengenai strategi komunikasi dan pemasaran yang tepat untuk perusahaan tersebut, seperti makanan ringan yang cocok disantap saat buka puasa atau sahur. Implementasi BI yang sukses dapat membantu perusahaan untuk membuat keputusan yang tepat dan mengoptimalkan kinerja bisnis.

 

Jenjang Karier Business Intelligence

Profesi ini menawarkan jenjang karier yang menjanjikan dengan beberapa posisi yang dapat dicapai setelah mendapatkan pengalaman yang cukup. Namun, dalam kebanyakan kasus, dibutuhkan minimal 3 tahun pengalaman untuk dipromosikan dari posisi ini. Dengan terus bergulat dengan data, seseorang akan memperoleh pemahaman mendalam tentang tren data dari waktu ke waktu.

 

Salah satu posisi yang mungkin untuk ditempati dalam bidang business intelligence adalah sebagai manajer business intelligence. Pada posisi ini, seorang manajer business intelligence bertugas memimpin sebuah proyek bisnis yang bergantung pada data bisnis dan bertanggung jawab atas pengelolaan data tersebut.

 

Yang terakhir, ada posisi administrator yang berfokus pada keinginan pelanggan, aktivitas kompetitor, serta kondisi ekonomi melalui analisis data yang dimiliki oleh perusahaan.

 

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa business Intelligence adalah proses analisis data terkait bisnis untuk membantu perusahaan membuat keputusan yang terinformasi. BI melibatkan penggunaan bahasa pemrograman seperti SQL dan R untuk memproses data guna memberikan wawasan berharga tentang kebutuhan industri, profitabilitas, dan strategi pemasaran.

 

Untuk menjadi seorang business Intelligence yang kompeten, seseorang memerlukan hard skill dan soft skill seperti Microsoft Excel, SQL, keterampilan analitis, dan keterampilan komunikasi.

 

Business Intelligence berperan besar dalam pengambilan keputusan yang data-driven, perencanaan jangka panjang, pemasaran yang sesuai, perencanaan biaya, dan pemahaman kebutuhan pasar.

 

Secara keseluruhan, business Intelligence adalah alat yang sangat krusial bagi perusahaan untuk meningkatkan kinerja dan daya saingnya di industri. Namun, perlu diingat bahwa penilaian kinerja perusahaan tidak cukup hanya dengan proyeksi business intelligence saja. Perusahaan juga perlu mencetak track record laporan keuangan yang baik demi kelancaran bisnis.

 

business intelligence, business intelligence adalah

business intelligence, business intelligence adalah

 

< All Blog

Butuh bantuan?

Berbagai Jasa Profesional Pajak, Akuntansi, Audit, dan Keuangan dari Ahli yang Berpengalaman di Konsultanku.

Lihat Solusi