Bagi Anda yang memiliki latar belakang di bidang keuangan dan akuntansi, pasti sudah tak asing lagi dengan teknik analisis perbandingan dalam laporan keuangan.

an image

 

Pemahaman tentang analisis perbandingan memiliki banyak manfaat untuk pelaku usaha. Maka dari itu, berikut ini, kami akan mengupas teknis analisis perbandingan secara lebih mendalam. Baca dan simak sampai habis, ya!

 

Baca Juga:
Pahami 2 Metode dalam Mencatat Persediaan Barang Dagang!
10 Perusahaan Big Ten Kantor Akuntan Publik Paling Prospektif untuk Lulusan Akuntansi
Contoh Buku Besar Perusahaan Jasa, Lengkap dengan Penjelasannya!
PSAK 73 Sewa dan Dampaknya bagi Perusahaan

 

Analisis Perbandingan Laporan Keuangan

Analisis perbandingan merupakan salah satu teknik yang digunakan untuk menganalisis laporan keuangan milik suatu perusahaan.

 

Objek perbandingannya— tentu saja— mencakup berbagai jenis laporan keuangan. Perbandingan dapat dilakukan baik pada laporan keuangan satu perusahaan dari tahun ke tahun ataupun membandingkan laporan keuangan pada perusahaan sejenis.

Baca Juga:
Bagaimana Cara Menghitung Payroll Gaji Karyawan?
Cara Membuat Laporan Keuangan
Fungsi dan Pentingnya Purchase Order Bagi Bisnis
Stock Opname: Pemahaman dari Sudut Pandang Operasional dan Audit

 

Tujuan Analisis Perbandingan

Pembuatan analisis perbandingan diantaranya bertujuan untuk mengetahui perubahan-perubahan baik itu berupa penurunan maupun kenaikan pos-pos yang terdapat dalam laporan keuangan.

 

Penurunan dan kenaikan ini dapat dinyatakan dalam satuan mata uang ataupun satuan persentase.

 

 

Manfaat Analisis Perbandingan bagi Pelaku Usaha

Penyusunan analisis perbandingan tentu memiliki segudang manfaat, terlebih dalam menilai kinerja bisnis Anda.

 

Hasil dari penyusunan analisis perbandingan dapat berguna bagi para pelaku usaha dalam membuat perencanaan bisnis di masa mendatang. Selain itu, analisis perbandingan juga dapat memberikan data-data valid terkait perubahan-perubahan yang terjadi pada tiap pos laporan keuangan.

 

Data-data perubahan inilah yang digunakan perusahaan untuk menilai: apakah perubahan tersebut menguntungkan atau merugikan perusahaan? Lalu, langkah apa yang harus diambil perusahaan untuk menyikapi perubahan-perubahan itu?

 

Baca Juga: Memahami Akuntansi Syariah dan Bedanya dengan Akuntansi Konvensional

 

 

Cara Melakukan Analisis Perbandingan

Setelah mengetahui tujuan dan manfaat analisis perbandingan, kini saatnya Anda memahami cara melakukan analisis perbandingan untuk laporan keuangan bisnis Anda!

 

Dalam membandingkan laporan keuangan beberapa perusahaan dengan operasional yang mirip, biasanya aktiva tidak berwujud (misal: hak paten) tidak diikutsertakan karena masing-masing perusahaan memiliki kekhasannya sendiri berkaitan dengan aktiva tersebut. Perlu diingat juga bahwa perusahaan yang dibandingkan harus memiliki standar penyusunan laporan keuangan yang sama dan size perusahaan juga harus setara (dalam artian tidak timpang sebelah). Selain itu, jangka waktu yang dibandingkan juga harus setara. Tidak bisa laporan keuangan satu semester dibandingkan dengan laporan keuangan satu tahun.

 

Terdapat dua metode dalam menyusun analisis perbandingan, yakni metode vertikal dan metode horizontal.

 

Sebelum menuju pembahasan kedua metode tersebut, perlu diingat bahwa langkah awal yang harus dilakukan dalam melakukan analisis perbandingan adalah mengumpulkan data-data (laporan keuangan) yang akan diperbandingkan terlebih dahulu. Setelah data-data perbandingan sudah terkumpul lengkap, barulah Anda bisa memulai analisis perbandingan.

 

 

Metode Horizontal

Metode analisis horizontal adalah teknik analisis yang digunakan untuk membandingkan laporan keuangan pada dua atau lebih periode tertentu. Laporan keuangan yang dibandingkan adalah laporan keuangan beberapa periode dari satu perusahaan. Hasil analisis perbandingan horizontal bersifat dinamis karena dapat menunjukkan tendensi kenaikan dan penurunan pos-pos laporan keuangan perusahaan selama beberapa periode sehingga dapat diketahui kinerja dan perkembangan perusahaan.

 

Metode Vertikal

Sedangkan, metode vertikal diterapkan untuk membandingkan satu pos dengan pos-pos lainnya pada satu periode tertentu. Metode ini sifatnya statis karena hasil yang diperoleh hanya menunjukkan performa perusahaan pada satu periode tanpa diketahui perkembangan jangka panjangnya.

 

Baca Juga: Apa itu Akuntansi Pemerintahan, Fungsi, dan Bedanya dengan Akuntansi Komersial

 

Setelah memperoleh pemahaman dasar tentang analisis perbandingan, sekarang saatnya untuk menyusun laporan keuangan yang cermat dengan bantuan para konsultan profesional yang  siap  memberikan solusi terbaik dalam menyusun laporan keuangan perusahaan Anda!

 

< All Blog

Butuh bantuan?

Berbagai Jasa Profesional Pajak, Akuntansi, Audit, dan Keuangan dari Ahli yang Berpengalaman di Konsultanku.

Lihat Solusi